Di Masa Depan Komputer Grafis Paling Unggul

Selasa, 30 Desember 2014

ILUMINASI
DYAH AYUK K_1155201021


Illuminasi adalah transportasi energi cahaya yang berasal dari sumber cahaya menuju permukaan-permukaan dan titik-titik pada obyek. Sebuah objek akan memberikan sifat yang berbeda pada saat dikenai cahaya. Ada yang memantulkan, membiaskan ataupun menyerap cahaya. Selain itu, ada objek yang apabila dikenai cahaya maka akan menimbulkan bayangan. Bayangan timbul disebabkan oleh adanya sumber cahaya.

Pada bab ini kita akan melihat model-model illuminasi pada komputer grafik. Bila kita mencoba membuat gambar yang tampak mirip seperti foto (photo realism), kita membutuhkan simulasi pencahayaan (model lighting) dari permukaan-permukaan benda yang tampak. Ada dua pendekatan simulasi, yang pertama adalah simulasi berbasis physic, yaitu simulasi yang menggunakan sifat-sifat fisik riil dari sebuah cahaya yang dimasukkan dalam model perhitungan. Yang kedua adalah simulasi berbasis empiris, yaitu simulasi yang menggunakan pendekatan berbasis pada pengamatan.


8.1       Model Illuminasi
Ada dua macam illuminasi yaitu :
  1. Illuminasi langsung : interaksi antara sumber cahaya dengan permukaan benda yang tampak oleh sumber cahaya tersebut. Jadi telah terjadi pemantulan secara langsung (pemantulan yang pertama kali) dari sumber cahaya pada permukaan benda.

  1. Illuminasi tidak langsung :  interaksi antara cahaya pantul ( cahaya yang dipantulkan oleh satu permukaan) dengan cahaya yang dipantulkan oleh permukaan yang lain.

 











Ada dua komponen utama dalam Illuminasi, yaitu
  1. Sumber cahaya
    1. Spektrum cahaya (warna cahaya)
    2. Geometri ( posisi dan warna cahaya)
    3. Arah datangnya cahaya

  1. Sifat-sifat permukaan benda
    1. Spektrum cahaya pantul (warna permukaan )
    2. Geometri ( posisi, arah, bentuk dan struktur mikrogeometri yang meliputi kasar atau halus)
    3. Daya serap permukaan

Perhatikan Gambar 8.2, ada tiga benda yaitu silinder, balok dan bola yang diamati oleh seorang pengamat.  Pengamat bisa melihat benda-benda tersebut karena ada sumber cahaya yang memantul dari benda ke mata pengamat. Namun, tiap-tiap permukaan benda mempunyai tingkat terang yang berbeda-beda. Ada yang paling terang, ada yang membentuk bayangan, ada yang redup. Bagaimana hal ini bisa terjadi ? Tentu saja kejadian ini diakibatkan oleh intensitas cahaya yang diterima oleh permukaan benda berbeda-beda. Bagaimana kita bisa menghitung intensitas cahaya yang diterima oleh benda atau mata pengamat ? Dalam komputer grafik, bagaimana kita bisa mensimulasikan tingkat cahaya yang berbeda-beda ini ? Hal ini bisa dilakukan jika kita bisa memberikan nilai yang berbeda-beda sesuai tingkat intensitas cahaya tadi pada tiap-tiap piksel pada gambar.

 












Tidak ada komentar:

Posting Komentar